NAMA : Ponco Aji Pangestu
NPM : 18214458
KELAS
: 1EA32
JURUSAN
: MANEJEMEN
DOSEN : ARSI BINAWANTI.SPsi
TUGAS ILMU BUDAYA DASAR
MELESTARIKAN BUDAYA BETAWI
A. Latar
Belakang
Manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh tuhan sebagai makhluk yang berbudaya, hal ini dapat
dilihat dari perkembangan manusia yang ditandai dengan adanya
peradaban-peradaban dan juga budaya yang telah terbentuk.Manusia mendiami wilayah yang berbeda, berada di
lingkungan yang berbeda juga. Hal ini membuat kebiasaan, adat istiadat, kebudayaan
dan kepribadian setiap manusia suatu wilayah berbeda dengan yang lainnya. Namun
secara garis besar terdapat tiga pembagian wilayah, yaitu : barat, timur
tengah, dan timur.
Kita di indonesia termasuk ke
dalam bangsa timur, yang dikenal sebagai bangsa yang berkepribadian baik.
Bangsa timur dikenal dunia sebagai bangsa yang ramah dan bersahabat. Orang –
orang dari wilayah lain sangat suka dengan kepribadian bangsa timur yang tidak
individualistis dan saling tolong menolong satu sama lain
Menurut
Selo Soemardjan menjelaskan bahwa yang dimaksud masyarakat adalah manusia yang
hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan. Dengan demikian tak ada masyarakat
yang tidak mempunyai kebudayaan. Sebaliknya tak ada kebudayaan tanpa masyarakat
sebagai wadah pendahulunya. Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa
masyarakat adalah orang-orang yang hidup bersama untuk melakukan kegiatan bagi
kepentingan bersama atau sebagian besar hidupnya berada dalam kehidupan budaya.
Masyarakat
atau Suku Betawi berasal dari hasil kawin-mawin antar etnis dan bangsa di masa
lalu secara biologis. Kata Betawi digunakan untuk menyatakan suku asli yang
menghuni di Jakarta dan Bahasa Melayu Kreol adalah bahasa yang digunakannya,
dan juga kebudayaan melayunya adalah kebudayaanya. Kata Betawi sebenarnya
berasal dari kata “Batavia”, yaitu nama kuno Jakarta diberikan oleh Belanda.
Jadi, sangatlah menarik bila diteliti secara sruktur, poses dan pertumbuhan
social Suku Betawi mulai dari sejarahnya, bahasa, kepercayaan, profesi,
perilaku, wilayah, seni dan budayanya.
B. Tujuan
Tujuan
penulisan makalah mengenai suku betawi yaitu untuk mengetahui sejarah suku
betawi dan penulis juga ingin mengetahui dan memahami budaya betawi dari segala
aspeknya. Adapun manfaat dari penulisan makalah ini diharapkan dapat menambah
pengetahuan tentang proses dan pertumbuhan social kebudayaan betawi.
PERMASALAHAN
Kata
Betawi digunakan untuk menyatakan suku asli yang menghuni Jakarta dan bahasa
MelayuKreol yang digunakannya, dan juga kebudayaan Melayunya. Kata Betawi
sebenarnya berasal dari kata "Batavia," yaitu nama kuno Jakarta yang
diberikan oleh Belanda.
C. Analisis
SWOT
1.
KEKUATAN
(strengths,)
· Kebudayaan betawi di Indonesia
dapat menarik para wisatawan sehngga pemerintah dapat menarik devisa
· Kebudayaan-kebudayaan betawi
seperti tari jaipong , lenong , ondel-ondel sudah ditetapkan oleh UNESCO
sebagai mahakarya yang bernilai luhur
· Ondel-ondel sudah menjadi budaya
nasional dan merupakan ciri khas bangsa Indonesia
2. KELEMAHAN (weaknesses)
Ø Kurangnya kesadaran generasi muda
terhadap kebudayaan yang ada khususnya ondel-ondel dari salah satu kebudayaan betawi
Ø Tidak dapat memilih budaya asing yang datang
Ø Kurangnya komunikasi antar generasi muda
Ø Kurangnya minat para generesi muda untuk
mengetahui salah satu di dalam kebudayaan betawi
Ø Kurangnya event – event untuk
memperkenalkan kebudayaan betawi
3. PELUANG
(OPPORTUNITIES)
· Dapat membuka lapangan pekerjaan baru
· Di pandang dunia kalau Indonesia memilki
banyak kebudayaan khususnya kebudayaan
betawi
· Kemajuan pariwisata kebudayaan daerah
untuk menarik wisatawan lokal maupun asing untuk mengunjungi daerah – daerah yang
mendatangkan devisa untuk Negara
4. TANTANGAN
(threats)
Ø Perlunya evaluasi pada peran dan fungsi
departemen kebudayaan dan pariwisata
Ø Pemerintah harus memperhatikan upaya
pelestarian
Ø Ikut berpastisipasi dalam mengembangkan
budaya kita sendiri
Ø Berperan serta menjaga dan melindungi
kebudayaan yang telah ada saat ini
Ø Tidak terpengaruh budaya lain
Ø Mengapresiasikan kedalam kehidupan
sehari – hari
Ø Mencintai ragam kebudayaan negara
Indonesia
D. Kesimpulan
Kebudayaan
di setiap daerah memilki ciri khas masing – masing oleh karena itu kita sebagai
penerus kita wajib menjaga , melestarikan , mempertahankan kebudayaan yang
telah ada saat kita lahir ini . jangan sampai di klaim oleh negara lain , kita
harus dapat memilih budaya asing yang masuk ke negara kita jangans ampai kita
terjerumus pada budaya asing yang belum tentu masuk ke negara kita sama dengan
kepribadian bangsa kita mulai dari sekarang kita wajib perduli terhadap
kebudayaan bangsa karena jika tidak kebudayaan daerah akan punah terganti
dengan seiringnyaj perkembangan zaman.
E.
SARAN
Lebih
mendorong kita untuk memaksimalkan potensi budaya daerah beserta cara
pemberdayaan , pelestariannya
Harus
adanya sumber daya manusia untuk mengajarkan kebudayaan daerah
Berusaha
mempertahankan budaya indonesia agar tidak punah
Berusaha
menghidupkan kembali solidiritas yang tinggi , kekeluargaan , toleransi
Memperbanyak
event – event kebudayaan
Memperbanyak
museum kebudayaaan
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar